
Bantul (30/5). Dinas Kelautan dan Perikanan DIY bekerjasama dengan DPRD DIY menggandeng DPD LDII Kabupaten Bantul mengadakan kegiatan Sosialisasi Jaminan Sosial bagi Pelaku Usaha Perikanan Tangkap, Rabu (14/5). Kegiatan ini dalam rangka mendukung kebijakan pembangunan kelautan dan perikanan di DIY yang berlangsung di Pedak RT 04, Wijirejo, Pandak, Bantul.
Selain itu, kegiatan juga bertujuan meningkatkan kesadaran kepada pelaku usaha perikanan tangkap dalam mengikuti program jaminan sosial. Analis Mutu Hasil Perikanan Dinas Kelautan dan Perikanan DIY, Andi Prasetyo Gunawan menyampaikan materi berkaitan dengan pembentukan Kelompok Usaha Bersama (KUB) bagi pelaku usaha perikanan tangkap.
Narasumber lain Wakil Ketua Komisi B DPRD DIY, Danang Wahyu Broto menyampaikan bahwa di era yang serba cepat, kesehatan menjadi barang mahal. Sebab, terganggunya kesehatan bisa mengganggu produktivitas. Untuk itu pemerintah terus menggencarkan sosialisasi gerakan masyarakat hidup sehat (germas).
“Itu untuk menekan angka penyakit tidak menular (PTM). Lantaran jumlah penderita PTM di DIY belakangan ini meningkat signifikan. Kematian tertinggi di DIY disebabkan stroke dan hipertensi,” ujarnya.
Dalam penyampaian materinya, Danang pun menggalakkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga kesehatan. Menurutnya, menjaga kesehatan tidak hanya berguna untuk saat ini. Lebih dari itu, juga untuk masa depan.

Sebab, mayoritas penderita PTM berusia 40 tahun ke atas. Terkait praktik germas, bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya, melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit sehari. Juga mengonsumsi makanan bergizi setiap hari salah satunya dengan mengonsumsi ikan.
Sementara itu, narasumber Afrizal dari BPJS Ketenagakerjaan Kabupaten Bantul menyampaikan materi berkaitan dengan BPJS Ketenagakerjaan. Di antaranya menyangkut persyaratan pendaftaran, mekanisme pendaftaran, mekanisme pembayaran iuran BPJS Ketenagakerjaan dan mekanisme klaim termasuk di dalamnya manfaat yang dapat diperoleh peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Pada kegiatan tersebut, BPJS Ketenagakerjaan juga menyampaikan kemudahan mendaftar sebagai peserta. Calon peserta hanya perlu menyampaikan foto KTP dan membayarkan iuran bulanan.
Pada kesempatan itu, Ketua DPD LDII Kabupaten Bantul Nanang Dwi Antoro menyambut baik kegiatan ini guna meningkatkan wawasan dan literasi warga LDII Kabupaten Bantul akan pentingnya menjaga kesehatan sehingga produktivitas masyarakat terus meningkat. Hal ini merupakan wujud nyata komitmen warga LDII Kabupaten Bantul untuk mendukung penuh kebijakan pemerintah dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat serta menyiapkan generasi penerus untuk Indonesia Emas 2045.
Warga LDII yang hadir pada pertemuan tersebut sangat antusias dalam menerima materi dari para narasumber yang dilanjutkan berdialog interaktif guna mendapatkan informasi yang lebih mendetail. (*/nng)
DPD LDII BANTUL Lembaga Dakwah Islam Indonesia