Perangkat Desa Karangtalun Gelar Safari Ramadhan di Masjid Al-Ikhsan

Imogiri (3/4) – Dalam rangka mempererat tali silaturahim dengan warga, perangkat Kalurahan Karangtalun melaksanakan safari ramadhan di Masjid Al-Ikhsan, Ngetal, Karangtalun, Imogiri, Bantul. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Minggu (02/04/2023) dengan dihadiri sekitar 70 warga Kalurahan Karangtalun, dihadiri juga oleh Carik Kalurahan Karangtalun, Kepala Seksi Kesejahteraan (Kesra) Karangtalun, FPRB Kalurahan Karangtalun, Dukuh Padukuhan Setran, Ketua RT Ngetal, Babinkamtibmas Imogiri, Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Karangtalun, dan Badan Permusyawaratan Kalurahan (Bamuskal) Karangtalun.

Kegiatan safari ramadhan ini dilaksanakan rutin tiap tahun oleh perangkat Kalurahan Karangtalun untuk meningkatkan silaturahim antara perangkat kalurahan dan warga masyarakat di Kalurahan Karangtalun. Setelah melaksanakan sholat isya dan sholat tarawih bersama, kemudian Muhammad Basri selaku Kesra Karangtalun menyampaikan tausyiah agama.

Muhammad Basri saat menyampaikan tausyiah agama di Masjid Al-Ikhsan, Ngetal, Karang talun, Imogiri, Bantul, Minggu (02/04/2023)

Dalam tausyiahnya, Basri menyampaikan tentang 3 kondisi yang akan Allah berikan kepada hambanya. Pertama, ujian adalah suatu bentuk musibah yang dialami oleh orang-orang yang tekun dalam melaksanakan syariat Agama Islam. Semua orang mendapatkan ujian, bertujuan untuk meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah SWT. Kedua, azab adalah suatu bentuk musibah yang diberikan kepada seseorang atau sekelompok orang karena terlalu banyak melakukan maksiat. Bertujuan untuk mengingatkan manusia agar kembali melaksanakan syariat agama. Ketiga, istidraj adalah suatu bentuk kesenangan yang diberikan oleh Allah kepada hamba yang lalai kepada-Nya, terlihat menyenangkan akan tetapi semua itu adalah jebakan.

“Kita harus terus berusaha menjalankan syariat yang telah diperintahkan Allah kepada kita”, ucap Basri.

Selain itu, Basri juga mengingatkan kepada semua warga yang hadir agar tidak mudah diadu domba, harus saling menghargai perbedaan dan bisa menjaga kerukunan antar umat beragama.

“Jangan sampai kita menjadi bahan rujak, bahan adu domba oleh orang-orang yang tidak suka pada kita sehingga kita menjadi korban. Kita juga harus bisa menghargai perbedaan dan menjaga kerukunan”, pesan Basri.

Kemudian dilanjutkan Suharjo, selaku Lurah Karangtalun, beliau menyampaikan rasa syukurnya bisa mengadakan program safari ramadhan ini.

“Semoga semua warga masyarakat Kalurahan Karangtalun diberikan kesehatan dan kelancaran dalam melaksanakan ibadah puasa, juga bisa selalu guyup rukun antar umat beragama”, pungkas Suharjo.

Check Also

Generasi Unggul Festival Generus Sholeh

Festival Generus Sholeh: Membangun Generasi Unggul dan Berakhlakul Karimah

Bantul (17/7 ) – Masjid naungan LDII Bantul, Al-Barokah Gonjen RT 3, Tamantirto, menggelar Festival …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *