DPD LDII BANTUL Lembaga Dakwah Islam Indonesia
Bantul (3/6) — Kegiatan pengajian dan konsolidasi organisasi sukses diselenggarakan oleh DPW LDII DIY pada Kamis (22/5/2025) yang diikuti oleh seluruh warga LDII se-DIY. Sebanyak enam PAC LDII naungan PC LDII Sewon turut serta mengikuti kegiatan tersebut secara daring di studionya masing-masing. Keenam PAC LDII tersebut, yakni PAC LDII Panggungharjo, PAC LDII Pendowoharjo, PAC LDII Sabdodadi, PAC LDII Bantul, PAC LDII Trirenggo, dan PAC LDII Palbapang.
Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat koordinasi antarpengurus LDII dari berbagai tingkatan, mulai dari DPW, DPD, PC, hingga PAC. “Kegiatan ini benar-benar menambah wawasan baru bagi seluruh warga LDII, khususnya di Provinsi DIY. Nasihat pembekalan yang disampaikan menjadi bekal berharga dalam menjalankan amanah organisasi dan kehidupan bermasyarakat,” ungkap salah satu peserta, Tiara.
Pengajian ini tidak hanya menghadirkan nasihat keagamaan, tetapi juga diisi dengan pemaparan program kerja strategis dari DPW LDII DIY yang disampaikan oleh ketua DPW LDII DIY, Ir. Atus Syahbudin, S.Hut., M.Agr., Ph.D., IPU. Salah satu agenda utamanya saat ini ini adalah pembangunan Gedung Serbaguna Mantrijeron (GSM) yang direncanakan menjadi fasilitas pendukung berbagai kegiatan internal dan kegiatan sosial kemasyarakatan. Gedung ini diharapkan menjadi simbol kontribusi nyata LDII dalam dakwah, pendidikan, serta pemberdayaan masyarakat di wilayah DIY.
Selain itu, Atus juga turut menyampaikan program dari DPP LDII, yakni pengolahan sampah mandiri. Ia menjelaskan bahwa beberapa pondok pesantren di bawah naungan LDII telah menerapkan program ramah lingkungan seperti pembuatan ecoenzym, kerajinan tangan dari limbah, budidaya maggot, dan lainnya. Atus berharap warga LDII terinspirasi untuk terus berkontribusi dalam pembangunan bangsa, terutama di bidang lingkungan dan pemberdayaan masyarakat.
Menutup wawancara, Tiara menyampaikan harapan agar kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan secara rutin. “Saya berharap kegiatan seperti ini terus dilanjutkan. Tidak hanya sebagai wadah koordinasi, tapi juga sebagai media edukasi dan inspirasi bagi seluruh warga LDII. Semoga ke depannya LDII semakin mampu memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dan bangsa,” pungkasnya. (Fince/*)
