
Bantul (5/8) – Pimpinan Anak Cabang (PAC) LDII Jambidan, Banguntapan, Bantul mengajak warganya untuk mengadakan kerja bakti di lingkungan seputar Masjid Baitul Akhyar, Jambidan Kidul, Banguntapan Bantul. Kegiatan ini sudah rutin dilakukan setiap hari Jumat yang dikemas dalam aksi Jumat Bersih, Jumat (4/8/2023).
Peserta kerja bakti melakukan beberapa kegiatan kebersihan yang meliputi menyapu lantai masjid, mengepel lantai masjid, menyapu halaman masjid dan membersihkan jalan menuju masjid.
Solihan Hadi, pengurus Takmir Masjid Baitul Akhyar, Jambidan Kidul, menyampaikan bahwa kerja bakti setiap hari Jumat ini sudah dilakukan sejak beberapa tahun lalu. Kegiatan yang dilakukan meliputi kebersihan di dalam dan di luar masjid. “Setiap hari Jumat selalu ada kegiatan kebersihan masjid dan lingkungan sekitarnya,” ungkapnya di sela-sela mengepel masjid.
Donna Shopia, S.Kom., Pembina PAC LDII Jambidan menjelaskan bahwa kerja bakti merupakan kegiatan yang dilakukan dengan sukarela dan tanpa imbalan apapun, tetapi hasilnya dapat dirasakan oleh diri sendiri dan masyarakat sekitar.

Ditambahkan lagi, pentingnya menanamkan kesadaran kerja bakti kepada semua warga, mengingat di era modern saat ini tak dipungkiri rasa kebersamaan gotong royong dan empati kian terkikis oleh egoisme dan kepentingan pribadi. “Kerja bakti sangat penting untuk memupuk rasa empati tenggang rasa dan kepedulian terhadap sesama dan lingkungan sekitar sekaligus melestarian semangat gotong-royong,” tuturnya.
Ketua PAC LDII Jambidan, Arik Setiawan menegaskan bahwa kegiatan Jumat Bersih yang dilaksanakan secara rutin di masjid ini, selaras dengan instruksi DPP LDII pada bulan Agustus 2023 tentang kerja bakti serentak. Kerja Bersama Bakti Untuk Negeri dengan mengambil tema Satukan Jiwa, Isi Kemerdekaan, Kerja Bakti Nasional LDII, Untuk Indonesia Yang Lebih Gemilang.
“Kegiatan ini sebagai realisasi dari instruksi DPP LDII untuk melakukan kerja bakti serentak pada hari Jumat di seluruh Indonesia,” tegasnya.
Kegiatan kerja bakti diharapkan menjadi pemantik untuk para generasi bangsa meneruskan perjuangan para pahlawan melalui kegiatan sosial. “Bekerja bersama sama bergotong royong, saling guyup antar generasi. Sehingga menciptakan kerukunan dan kedamaian dalam bermasyarakat. Langkah kecil ini semoga menjadi manfaat untuk semuanya,” tutupnya.